Ada 14 tanda orang yang memiliki  usia  panjang, yaitu:
Usia ibu masih muda saat  melahirkan Anda
Jika
  saat dilahirkan ibu berusia di bawah 25  tahun, maka orang tersebut  
memiliki kesempatan 2 kali lebih besar  berusia panjang dibandingkan  
dengan orang yang dilahirkan saat ibunya  sudah tua.
Menurut
  ilmuwan dari University of Chicago, sel telur yang  dimiliki oleh ibu 
 muda adalah yang terbaik sehingga menghasilkan  keturunan yang sehat.
Anda seorang pecinta teh
Baik
  teh hijau maupun teh hitam mengandung  konsentrasi katekin (zat kimia 
 yang membantu membuat pembuluh darah  rileks dan melindungi jantung)  
yang cukup. Tapi pastikan untuk  mengonsumsi teh segar, karena daun teh 
 yang ditambahkan air akan  menurunkan katekin beberapa hari kemudian.
Sebaiknya
  hanya menambahkan   lemon atau madu pada teh dan bukan susu, karena  
susu dapat menghilangkan   efek protektif tersebut.
Lebih memilih untuk berjalan  kaki
Sebuah
  studi menunjukan orang yang berjalan 30  menit sehari bisa 
meningkatkan  4 kali kesempatan untuk hidup lebih lama  dibandingkan 
orang yang  jarang berjalan, tak peduli berapa banyak lemak  ditubuhnya.
Jadi berjalan kaki saat jam  makan siang, berputar di lapangan  atau bergerak setiap harinya bisa  memiliki manfaat lebih.
Menghindari  soda bahkan yang  versi diet
Ilmuwan
  di  Boston mengungkapkan konsumsi satu atau lebih minuman soda setiap 
 hari  bisa meningkatkan dua kali lipat risiko sindrom metabolik,  
termasuk  tekanan darah tinggi, peningkatan insulin, kelebihan lemak di 
 sekitar  pinggang serta meningkatkan risiko jantung dan diabetes.
Memiliki  kaki yang kuat
Bagian
  bawah tubuh  yang kuat diartikan memiliki keseimbangan yang baik,  
fleksibilitas dan  daya tahan. Sehingga mengurangi risiko patah tulang  
pinggul dan cedera  lainnya yang dapat menurunkan kesehatan.
Robert
  Butler, MD, dari  International Longevity Center, USA menuturkan otot 
 paha yang lemah bisa  menjadi salah satu penyebab kelemahan di usia 
tua.
Mengonsumsi makanan berwarna   ungu
Makanan
  ini mengandung senyawa  polifenol yang dapat mengurangi risiko jantung
  dan Alzheimer. Polifenol  ini membantu menjaga pembuluh darah dan 
arteri  tetap fleksibel dan  sehat.
Sebuah
   penelitian terbaru menunjukkan konsumsi 1 cangkir bluberry setiap 
hari   dapat meningkatkan komunikasi antara sel-sel otak.
Memiliki berat  badan  remaja yang sehat
Sebuah
   studi dalam Journal of Pediatrics menunjukkan kelebihan berat badan 
di   usia 14 tahun dapat meningkatkan risiko diabetes di usia dewasa, 
hal  ini  tentu saja meningkatkan risiko komplikasi dari diabetes 
seperti   penyakit jantung.
Tidak suka burger
Mengonsumsi
  daging sapi atau domba memang bukan masalah besar,  tapi jika konsumsi
  lebih dari 500 gram daging merah per minggunya  berisiko besar terkena
  kanker usus besar. Selain itu konsumsi daging  merah yang dipanggang, 
 dibakar atau dimasak pada suhu tinggi bisa  meningkatkan kandungan  
senyawa karsinogen.
Memiliki tingkat   pendidikan tinggi
Sebuah
  studi dari  Harvard Medical School menemukan bahwa orang yang lebih  
dari 12 tahun  menikmati pendidikan formal bisa hidup 18 bulan lebih  
lama dibandingkan  dengan orang yang lebih sedikit bersekolah. Hal ini  
diperkirakan orang  yang berpendidikan lebih tinggi cenderung sedikit  
mengonsumsi rokok.
Sangat  menikmati memiliki  teman
Hubungan
   interpersonal yang baik bisa bertindak sebagai pencegah terhadap  
stres.  Memiliki orang-orang yang mendukung, bisa membuat seseorang  
tetap sehat  baik secara mental maupun fisik. Karena stres yang kronik  
dapat  melemahkan sistem kekebalan tubuh dan usia sel yang lebih pendek,
   sehingga memperpendek usia 4-8 tahun.
Memiliki teman-teman yang   sehat
Studi
  dari New England of Journal  of Medicine menunjukkan jika teman  
terdekat memiliki berat badan  berlebih, hal ini meningkatkan kesempatan
  sebesar 57 persen pada  seseorang untuk berada di kondisi yang sama.  
Karena itu penting untuk  bergaul dengan orang-orang yang memiliki  
tujuan hidup sama dalam hal  kesehatan.
Tidak takut tantangan  baru
Orang
  yang disiplin terhadap diri sendiri serta bisa  berorganisasi dengan  
baik, memiliki risiko lebih rendah terkena  Alzheimer dibandingkan orang
  yang kurang hati-hati. Hal ini dikarenakan  orang yang memiliki fokus 
 perhatian akan menggunakan kekuatan otaknya.  Karena itu cobalah untuk 
 merangsang otak dengan melakukan hal-hal yang  baru, serta mengulangi  
hal-hal yang sudah dipelajarinya.
Tidak  memiliki pembantu di  rumah
Jika
   seseorang melakukan pekerjaan rumah seperti menyedot debu, mengepel  
dan  mencuci, maka rata-rata orang sudah membakar sekitar 285 kalori.  
Hal ini  akan menurunkan risiko kematian sebesar 30 persen.
Seseorang yang berkembang
Seseorang
  yang berkembang cenderung memiliki  pandangan yang positif tentang  
kehidupan, memiliki tujuan dan rasa  sosialisasi. Hal ini membuatnya  
memiliki makna dalam hidupnya.
Orang-orang
   yang memiliki usia panjang cenderung memandang kerja keras adalah   
penting, tapi tetap menghabiskan waktu lebih banyak untuk keluarga,   
meningkatkan spiritualitas dan melakukan hal bersama orang lain.
 

 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar