Anda mungkin pernah mengalami sakit tenggorokan. Tanda-tandanya, tenggorokan biasanya terasa gatal, serak, dan terasa nyeri jika menelan makanan. Penyebabnya pun macam-macam, mulai dari virus, alergi, batuk, bakteri, hingga merokok. Terlepas dari penyebabnya, perhatian anda mungkin sudah tertuju pada bagaimana mengatasi nyeri tenggorokan. Anda mungkin sudah terbiasa ke dokter untuk mengobati sakit tenggorokan, namun tidak ada salahnya sebelum mengobati sakit tenggorokan ke dokter, simak beberapa tips berikut mengenai cara-cara yang bisa anda lakukan sendiri untuk mengatasi sakit tenggorokan :
1. Berkumur dengan air garam hangat
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa berkumur beberapa kali sehari dengan air garam hangat dapat mengurangi pembengkakan di tenggorokan, menghilangkan lendir, dan mengurangi iritasi atau bakteri. Dokter umumnya merekomendasikan untuk melarutkan setengah sendok teh garam pada secangkir air hangat.
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa berkumur beberapa kali sehari dengan air garam hangat dapat mengurangi pembengkakan di tenggorokan, menghilangkan lendir, dan mengurangi iritasi atau bakteri. Dokter umumnya merekomendasikan untuk melarutkan setengah sendok teh garam pada secangkir air hangat.
2. Makan permen pelega tenggorokan
Makanlah beberapa permen pelega tenggorokan dalam sehari. Makan permen pelega tenggorokan akan merangsang produksi air liur yang dapat menjaga tenggorokan anda tetap lembab. Permen pelega tenggorokan beda dengan permen-permen yang biasa dijumpai. Permen pelega tenggorokan memiliki bahan-bahan antibakteri dan yang lebih penting dapat mengurangi rasa nyeri tenggorokan. Berbagai macam merek pelega tenggorokan sudah bisa anda temukan dengan mudah di apotek hingga swalayan.
Makanlah beberapa permen pelega tenggorokan dalam sehari. Makan permen pelega tenggorokan akan merangsang produksi air liur yang dapat menjaga tenggorokan anda tetap lembab. Permen pelega tenggorokan beda dengan permen-permen yang biasa dijumpai. Permen pelega tenggorokan memiliki bahan-bahan antibakteri dan yang lebih penting dapat mengurangi rasa nyeri tenggorokan. Berbagai macam merek pelega tenggorokan sudah bisa anda temukan dengan mudah di apotek hingga swalayan.
3. Minum obat batuk sirup
Obat batuk sirup yang biasa anda konsumsi ketika sedang batuk ternyata juga bisa anda terapkan pada sakit tenggorokan anda. Obat batuk sirup dapat mengurangi nyeri di tenggorokan untuk sementara waktu, namun demikian cukup efektif untuk mengusir ketidaknyamanan di tenggorokan. Dosisnya juga bisa anda samakan pada saat anda sedang batuk. Jika anda sedang bekerja, pilihlah obat batuk sirup yang tidak menyebabkan kantuk.
Obat batuk sirup yang biasa anda konsumsi ketika sedang batuk ternyata juga bisa anda terapkan pada sakit tenggorokan anda. Obat batuk sirup dapat mengurangi nyeri di tenggorokan untuk sementara waktu, namun demikian cukup efektif untuk mengusir ketidaknyamanan di tenggorokan. Dosisnya juga bisa anda samakan pada saat anda sedang batuk. Jika anda sedang bekerja, pilihlah obat batuk sirup yang tidak menyebabkan kantuk.
4. Perbanyak konsumsi cairan
Perbanyaklah minum air putih atau cairan lainnya agar anda tetap terhidrasi. Tetap terhidrasi sangatlah penting terutama pada saat anda sedang sakit tenggorokan. Tubuh anda harus cukup cairan agar urin tetap dalam kondisi baik. Hal ini menjaga selaput lendir tetap lembab, dan dapat memerangi bakteri ataupun iritasi seperti alergen, serta membuat tubuh anda lebih mampu dalam melawan gejala flu. Anda boleh minum selain air putih, jika ingin sesuatu yang manis, cobalah jus buah yang encer.
Perbanyaklah minum air putih atau cairan lainnya agar anda tetap terhidrasi. Tetap terhidrasi sangatlah penting terutama pada saat anda sedang sakit tenggorokan. Tubuh anda harus cukup cairan agar urin tetap dalam kondisi baik. Hal ini menjaga selaput lendir tetap lembab, dan dapat memerangi bakteri ataupun iritasi seperti alergen, serta membuat tubuh anda lebih mampu dalam melawan gejala flu. Anda boleh minum selain air putih, jika ingin sesuatu yang manis, cobalah jus buah yang encer.
5. Minum teh
Bosan minum air putih? Secangkir teh herbal hangat dapat menawarkan efek yang menenangkan saat anda sedang sakit tenggorokan. Teh non-herbal, apakah dibuat dari daun warna hitam, hijau, ataupun putih juga dapat menangkal infeksi dan memperkuat daya tahan tubuh karena mengandung antioksidan. Anda juga bisa menambahkan satu sendok teh madu pada secangkir teh anda, karena madu memiliki sifat antibakteri yang dapat mempercepat kesembuhan.
Bosan minum air putih? Secangkir teh herbal hangat dapat menawarkan efek yang menenangkan saat anda sedang sakit tenggorokan. Teh non-herbal, apakah dibuat dari daun warna hitam, hijau, ataupun putih juga dapat menangkal infeksi dan memperkuat daya tahan tubuh karena mengandung antioksidan. Anda juga bisa menambahkan satu sendok teh madu pada secangkir teh anda, karena madu memiliki sifat antibakteri yang dapat mempercepat kesembuhan.
6. Makan sup ayam
Selain membantu kesembuhan pilek, sup ayam juga dapat mengurangi sakit tenggorokan. Natrium dari Kaldu sup ayam memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu proses kesembuhan radang tenggorokan. Dikarenakan rasa nyeri yang mendera saat menelan makanan, sup ayam merupakan makanan yang tepat untuk dikonsumsi karena sifatnya yang cair, yang dapat membantu anda untuk menelan makanan dengan mudah. Selain itu, sup ayam kaya akan nutrisi yang dapat melawan penyakit.
Selain membantu kesembuhan pilek, sup ayam juga dapat mengurangi sakit tenggorokan. Natrium dari Kaldu sup ayam memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu proses kesembuhan radang tenggorokan. Dikarenakan rasa nyeri yang mendera saat menelan makanan, sup ayam merupakan makanan yang tepat untuk dikonsumsi karena sifatnya yang cair, yang dapat membantu anda untuk menelan makanan dengan mudah. Selain itu, sup ayam kaya akan nutrisi yang dapat melawan penyakit.
Itulah beberapa hal yang bisa anda lakukan untuk meredakan sakit tenggorokan. Namun demikian, jika sakit tenggorokan anda dirasa sudah parah dan tidak kunjung sembuh, segeralah konsultasi ke dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar