22 Agu 2013

Sering Melamun Dapat Memperpendek Usia

Melamun

Apakah anda termasuk orang yang sering melamun? Melamun membuat diri kita seakan berada di dunia kita sendiri. Ciri orang yang melamun dapat dilihat dari pandangannya yang kosong dan konsentrasi terlihat menurun. Jika anda termasuk orang yang sering melamun maka anda patut waspada, karena melamun dapat membuat seseorang berumur pendek. Hal itu dibuktikan dari beberapa penelitian yang telah dilakukan.

Penelitian dilakukan oleh tim ahli dari University of California, yang menguji partisipan wanita yang berpendidikan tinggi dan memiliki tingkat stres yang rendah. Partisipan diminta mengisi kuesioner yang berhubungan dengan tingkat kepuasan hidup. Selain itu dilakukan pengukuran telomer, yakni rangkaian asam nukleat yang berada pada ujung kromosom, dimana diketahui bahwa memendeknya telomer dapat mengakibatkan penuaan dini. Hal ini dikarenakan semakin usia seseorang bertambah, maka ukuran telomer akan semakin memendek. Selain penuaan dini, memendeknya telomer juga dapat digunakan untuk memprediksi penyakit.

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa beberapa partisipan yang sering melamun memiliki telomer yang pendek. Penelitian mengenai telomer yang memendek disebabkan oleh seringnya melamun telah dilakukan sejak dulu, dan melamun merupakan aktivitas emosi seseorang yang wajar ketika sedang stres, sedih atau bimbang. Bagi seseorang yang sering melamun, disarankan untuk tidak berfokus kepada satu hal saja dan sebaiknya melakukan kegiatan-kegiatan positif seperti berolahraga, bergaul, atau liburan agar dapat mengurangi kebiasaan melamun.
Hal-hal yang sebaiknya anda lakukan agar tidak sering melamun :
  1. Bergaul
    Bergaul bersama dengan teman-teman anda dapat menurunkan stres, dan dapat mengalihkan diri dari  kebiasaan melamun.
  2. Berolahraga
    Aktivitas berolahraga juga dapat membantu seseorang untuk tidak sering melamun. Berolahraga selama 30 menit dapat memperpanjang telomer, setara dengan 10 tahun lebih muda.
  3. Merasakan napas sendiri
    Merasakan napas anda sendiri selama beberapa menit  dapat mencegah anda dari aktivitas melamun. Bernapaslah secara sadar atau lakukan meditasi sebentar. Meditasi dapat mengurangi stres dan berdasarkan penelitian dalam jurnal Psychoneuroendocrinology, meditasi dapat meningkatkan produksi enzim telomerase, yang menjaga telomer tetap panjang.
  4. Tidur cukup
    Tidur cukup dapat membantu meningkatkan konsentrasi saat melakukan aktivitas keesokan harinya. Tidur yang cukup juga dapat membantu seseorang terbebas dari kebiasaan melamun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar